Bagi kalian yang senang dengan olahraga berenang tentu tidak asing lagi dengan gaya berenang yang satu ini, yaitu gaya kupu-kupu. Gaya kupu-kupu ini memang tidak asing bagi yang sering melakukan olahraga berenang tetapi bagi pemula mungkin gaya ini akan sedikit asing di telinga mereka. Agar lebih paham tentang gaya kupu-kupu ini langsung saja akan menjelaskan teknik yang digunakan dalan renang gaya kupu-kupu:
- Gerakan kaki yang dilakukan adalah gerakan dolphin kick yaitu kedua kaki dirapatkan dan mengayun bersama-sama. lutut jangan ditekuk terlalu banyak karena jika ditekuk akan membuat badan bagian bawah tengelam.
- Gerakan tangan kita adalah tarik dan langsung dilanjutkan dengan dorongan. gerakan ini sebaiknya membentuk lekuk lubang kunci. Gerakan tarik membentuk setengah lingkaran dan langsung dlanjutkan dengan gerakan dorong sampai pinggang atau pangkal paha kita.
- Gerakan dorong harus dilakukan dengan cepat dan lurus ke belakang, setelah itu tidak usah ada hentian namun langsung saja tangan di atas atas air. Hal inilah yang akan membuat tubuh kita terangkat ke atas.
- Gerakan tangan kita di atas air disebut recovery. Dalam melakukan recovery dengan mengeluarkan energi sekecil mungkin, sehingga akan benar-benar menjadi recovery bagi kita. Dengan mengeluarkan energi yang kecil maka saat kedua tangan mengayuh dibawah air kita akan mengeluarkan energi yang besar.
- Gerakan tangan saat recovery adalah jempol di bawah dan kelingking di atas. Telapak tangan menghadap ke arah luar, bukan menghadap ke arah bawah. Pertahankan gerakan ini sampai kedua tangan masuk kembali ke dalam air.
- Pinggul harus ikut bergerak naik dan turun sehingga gerakan seperti lumba-lumba tidak hanya dilakukan oleh kaki, namun oleh seluruh badan. Tangan, tubuh bagian atas, pinggul dan kaki: semuanya harus harmonis dan ritmis dalam melakukan gerakan bergelombang. sesuadah kedua tangan masuk ke dalam air, angkat pinggul sampai menyembul ke permukaan air.
- Ketika kedua tangan masuk ke dalam air, jangan sampai kepala dan tubuh bagian atas kita tenggelam ke bawah terlalu dalam.
- Terangkatnya tubuh bagian atas kita ke atas air tidak perlu terlalu tinggi, cukuplah sebatas dagu kita berada diatas permukaan air dimana ketika itu kita mengambil nafas.
- Pada setiap siklus terdapat dua kali tendangan. Tendangan pertama dilakukan pada saat kedua tangan masuk ke dalam air. Tendangan ke dua, yang dilakukan dengan lebih kuat dilakukan di tengah-tengah gerakan kayuhan tangan. Tendangan ke duan inilah yang akan mempermudah kedua tangan kita dalam melakukan recovery. jika kita dalam satu siklus hanya menendang satu kali, kita akan kesulitan untuk melakukan recovery.
- ketika di dalam air, hadapkan wajah ke bawah. dekatkan dagu ke dada anda. ini akan membantu tubuh anda bisa streamline.
- Untuk menghirup udara anda dapat dapat melakukan pada saat tubuh naik lalu mendongakkan kepala ke arah depan. Jangan melakukannya terlalu lama, karena dapat menggangu kesempurnaan gerakan recovery.
SEMOGA BERMANFAAT!!!!